Tuesday, December 18, 2012

Terlewatkan

Coba tanya mentari pagi, kenapa dia selalu muncul tanpa pamrih.
Coba tanya pada angin laut, berhembus membawa nelayan kembali.
Coba tanya pada hujan, turun membasahi setelah kemarau panjang yang melukai.
Coba tanya pada dedaunan, reka jatuh dan membusuk menjadi pupuk menyuburkan tanah ini.

Masih ada yang tersisa saat dawai cinta memetik pelan di hati.
Masih ada sebesit kenangan dan wajahmu yang menimbulkan luka.
Aku selalu ada disini memikirkanmu yang sjudah pergi.
Aku selalu ada disini memikirkanmu yang telah melewatkanku tanpa aksara.

Bilamana sesemua orang berpikir cinta itu luka, masihkah ada kata sejati di antara kita?
Bilamana sesesayap mengepak melewati angin, masihkah ada rasa yang bisa kumiliki?

Soundcloud

Rena

“Aku heran dengan keadaanku sendiri.”

“Kenapa?”

“Ya, aku merasa kurang beruntung saja.”

Rena menghela nafas sambil meneguk pelan kopi hitam yang sudah mulai dingin itu. Seperti biasa, aku harus rela duduk di café ini berjam-jam demi mendengar keluhan dan umpatan Rena tentang kehidupannya. Curhat? Ya, itulah yang dilakukan Rena. Paling tidak kegiatan ini berlangsung seminggu tiga kali.

“Kurang beruntung gimana? Kamu cantik, tajir, pintar, dan tentu orang-orang di sekitarmu menyayangimu.”, kataku sambil mengunyah roti bakar cokelat keju favoritku.

“Menurutmu seperti itu, Dit?”

“Ya, kamu memiliki hidup yang sempurna di mataku. Lalu, apa lagi yang kamu harapkan?”

“Cinta, Dit. Cinta yang tulus. Cinta yang bisa bikin aku ngerasa hidupku sempurna.”

Benar juga pikirku, Rena memang memiliki kehidupan yang nyaris sempurna. Namun, karena keluarga yang super sibuk, Rena sebagai anak tunggal sulit mendapat perhatian. Orang tua yang sering keluar kota atau bahkan ke luar negeri.

Rena adalah gadis paling cantik di kampusku, mungkin begitulah penilaian setiap pria yang bertemu dengannya. Rena memiliki mata yang tajam, menunjukkan kepribadian yang kuat, bibirnya merah merona dan terlihat renyah. Rambutnya terurai panjang sepunggung, sedikit berwarna cokelat dan berombak. Kulitnya putih tanpa cacat, benar-benar tipe wanita yang mudah untuk dicintai. Terlebih, sifat Rena yang sangat menyenangkan.

Di balik semua itu, Rena justru banyak mengalami kegagalan dalam cinta. Menurut orang-orang yang pernah jadian dengan Rena, Rena adalah wanita yang sangat manja. Hal itu yang membuat para lelaki kepayahan. Padalah, andaikan mereka tahu bagaimana Rena memang butuh perhatian, tentu mereka akan segera berubah pikiran. Sayang, Rena orang yang cukup tertutup di luar, kecuali kepadaku teman curhat satu-satunya.

“Masih berharap?”, kataku sambil menikmati potongan terakhir roti bakar cokelat keju yang aku santap sedari tadi.

“Berharap tentu saja, Dit. Apa sih yang bisa aku lakukan selain itu?”

“Ya, aku mengerti. Tapi, apa memang kamu serius dengan harapanmu?”

“Sangat serius!”, jawab Rena mantap.

“Oke, kita jadian.”, kataku.

“Benar??? Kamu yakin, Dit??? Bagaimana dengan citra kamu di kampus nanti?”, Rena tampak panik sekaligus senang.

“Buat apa aku memikirkan orang lain? Buat apa juga aku memikirkan bagaimana keadaanku nanti? Kalau kita jadian, tentu saja bukan aku dan kamu, tapi kita. Benar kan, sayang?”, kataku dengan mantap.

“Iya, Dit.”

“Jadi?”

“Aku selalu nunggu kamu, Dit. Nggak perlu aku jawab kan? Tentu saja aku mau jadi pacar kamu Dita Olivia.”

“Begitu juga aku, Avria Renata.”

Kami tersenyum tersipu dan tenggelam dalam perasaan cinta yang membara. Sudah cukup lama Rena menantiku, menungguku untuk menyukainya. Rena rela berpacaran dengan para pria karena sebuah pencitraan dan tentu saja menantiku putus dengan pacarku yang terakhir, Aldo.

Aldo? Ya, lelaki brengsek yang aku sendiri tidak ingin mengingatnya. Lelaki yang membuatku tak percaya lagi dengan cinta dari lawan jenis. Sekarang aku punya Rena, wanita yang setia menungguku dan selalu memahami diriku.

Ia - karya @elwa_

Aku adalah ia yang pernah kamu sebut cinta. Tetapi sudah dengan mudah terhapus selamanya.
Kamu adalah ia yang hingga kini masih menguasai segala rasa dalam setiap degup dalam dada.
Pun setiap desau nafasku masih menghela satu nama yang sama.

Aku adalah ia yang pernah kamu sebut bahagia. Tetapi makian mu berkata aku yang menoreh sedalamnya luka.
Kamu adalah ia yang air matanya ibarat torehan di nadi yang membuatku mati. Terlebih ketika kamu terurai isak ketika beranjak pergi.

Aku adalah ia yang pernah selalu kau perhatikan. Hingga kini menjadi orang pertama yang ingin kau abaikan.
Kamu adalah ia yang aku jaga dalam doa. Tuhan bersamamu. Malaikat menjagamu.

Aku adalah ia yang pernah kau tunggalkan pada sebuah janji selamanya. Yang malah menjadi ia yang kau tanggalkan sebatang kara.
Kamu adalah ia pada setiap rapal lirih segala elegi pun sajak tentang cinta.
Selamanya.

Soundcloud

Monday, December 17, 2012

Diam-diam

Semata fajar, mencintaimu diam2 dengan penuh rasa sabar.
Mengintip dari kejauhan, mengawasi pelan-pelan.

Aku ingin seperti saat itu, ketika kita melepaskan penat & berkelakar.
Aku ingin seperti saat itu, kau membuatku terdiam, pesonamu tak dapat terbantahkan.

Semata fajar, merasakan rindu mendalam, berusaha bersikap wajar.
Lelah, kadang semua hanya cerita karangan.
Kadang semua hanya bualan.

Ini sebuah cerita.
Cerita tentang dirimu, yang masih aku cintai secara diam-diam.
Pesona apa lagi yang dapat ku dustakan?

Soundcloud

Friday, December 14, 2012

Twitter Perubah Segalanya


Ide tulisan ini muncul setelah perbincangan gue dengan salah satu teman gue di Line. Awalnya pembicaraan sederhana itu dimulai dari masalah eksis dan tidaknya dia. Harus diakui, dia memang anak gaul dari dulu, anak mall, anak mobil, anak yang eksis nongkrong sana-sini. Beda sama gue yang cuma temen-temen deket gue dan orang-orang yang pernah ketemu gue aja yang tau siapa Doy sebenarnya.

Ada beberapa fakta yang menurut gue membuat sebutan gaul itu menjadi tidak penting lagi Ada beberapa fakta yang menunjukkan bahwa hal-hal yang dulunya tidak populer justru menjadi populer lagi. Beberapa fakta itu terjadi belakangan ini dengan perkembangan sosial media, atau lebih tepatnya sejak munculnya twitter di dunia.

Alasannya mudah, di twitter kita bisa menjadi apapun, di follow siapapun, dan menjadi terkenal dengan cara apapun. Masih ingat dibenak kita seorang Arief Muhammad atau lebih akrab disapa @poconggg yang terkenal di tahun 2010 akhir sampai 2012 ini? Siapa yang tau Arief Muhammad sebelumnya? Tidak ada kecuali teman-temannya dan keluarganya saja. Apa dia juga sangat eksis dengan nongkrong sana-sini? Punya kenalan bejibun seperti sekarang? Tentu tidak.

Contoh lainnya seperti pemilik akun @RadioGalauFM yaitu @benzbara_, siapa dia sebelum menjadi penulis terkenal seperti sekarang? Apa orang-orang mengenalnya? Padahal kehidupan Bara sebelum adanya twitter juga sederhana-sederhana saja, dalam arti bukan orang yang suka sok menjadi anak gaul yang nongkrong sana-sini. Tapi Bara memang memiliki tekad kuat terhadap seni maupun menulis, sejak lama dia memang suka menulis puisi, cerpen, maupun novel. Namun tetap saja semua pintu rejekinya terbuka juga berkat adanya twitter maupun FB.

Thursday, December 13, 2012

Gerbong #9 (NEW)

Cinta itu perjuangan, sampai kapanpun sebuah usaha dan perjuangan tidak akan menghasilkan kekecewaan. Saat kedua hati saling jatuh cinta, mereka pasti akan berusaha bersama untuk membangun sebuah hubungan. Semua tentang cinta memang belum tentu berakhir dengan indah, tapi itu lah keunikan cinta. Semua orang ingin dicintai, semua orang pasti mencintai. Cinta itu cukup membutakan mata dan logika bagi orang-orang yang merasakan. Tidak sampai di situ saja, cinta juga kadang memabukkan. Candu? Selalu saja sama, hanya cinta yang menyerupai candu. Ingin menolak, tapi hati terikat tak kuasa untuk melepaskannya.


19 Oktober 2012
Pukul 02.40

“Gerbong berapa? Cepet! Keretanya keburu berangkat.”
“Nomer 9, iya gerbong 9!”
“Aku kesana!”


Agustus 2012

“Namaku Radit, iya, Raditya Prabudi.”
“Aku Ilvie, Livie Aurora Catharina.”

Pesan singkat itu membuka perbincangan kami, perkenalan yang merubah hidupku dan perasaanku. Aku memang bukan seorang yang cukup rupawan, bukan pria yang hartawan, bahkan mungkin aku salah satu pria yang tak sempurna untuk dirinya. Tapi, Ilvie telah merubah segala cara pandanganku terhadap wanita. Dia merubah mindset yang membusuk di dalam otakku selama ini.

Bagiku, wanita cinta kemapanan dan ketampanan. Hal ini membuatku sulit untuk mendekati wanita-wanita disekitarku. Pemikiran itu telah memenjarakan hatiku di dalam kesendirian, sampai aku berkenalan dengan wanita bernama Ilvie ini. Wanita yang luar biasa di mataku.

Awalnya kami biasa saja, hanya berbicara seputar pekerjaan sampingan yang sama. Hal yang membuat pemikiranku berubah tentangnya adalah ketika dia dengan rela membantu aku dalam menyelesaikan pekerjaanku. Kebetulan aku dan dia sama-sama suka berkecimpung di dunia social media. Kebaikannya tentu tidak main-main, aku pun sampai merasa tidak enak dengan bantuannya. Hal ini disebabkan karena aku sendiri masih seorang amatir dalam social media, sedangkan dia? Masih muda tapi sudah luar biasa. Salut.

Tak perlu waktu yang cukup lama, aku  mulai jatuh cinta padanya. Kebaikan Ilvie yang luar biasa itu telah membuat hatiku tergetar. Kebaikan dan dirinya yang sederhana apa adanya itu telah membuat duniaku jungkir balik. Kehidupanku kini mulai terganggu oleh sosoknya. Dalam kegiatan apapun, aku selalu memikirkan dirinya. Uniknya, kami belum pernah bertemu sama sekali sejak perkenalan kami di awal agustus itu.

Ya, ironis memang, aku jatuh cinta pada perempuan yang sama sekali belum pernah aku temui. Ilvie tinggal di Jawa Timur, sedangkan aku ada di Jawa Tengah. Inilah cinta, datang tak dijemput, pulang tak diantar. Inilah cinta, datang tak memilih sasaran, siapapun bisa menjadi korbannya. Tapi, hal ini tidak membuatku gentar, karena aku yakin bahwa Ilvie adalah perempuan yang benar-benar aku inginkan. Cuma dia, ya, dalam pikiranku saat ini cuma dia yang mampu membuat hidupku kembali bahagia dan penuh warna.



Saturday, December 8, 2012

Ter- #Meme

Berawal dari sebuah keisengan, berawal dari sebuah hobi yang menyesatkan. Semua memang berawal dari coba-coba. Nah, gue lagi pingin coba-coba bikin #MemePict dan #MemeRage atau biasa disebut #MemeComic nih. :))

Iseng-iseng, malam ini gue persembahkan #MemePict dan #MemeComic buatan gue. Spesial buat menghibur kalian semua. Boleh follow nih aktor/aktris #MemeDoy edisi pertama ini, silahkeun~



  • #QueenOfSepik (Act: @cathadita)







Kehendak hati, aku bisa apa?

Hujan turun lagi di tempat ini.
Membasahi tanah setelah kemarau panjang yang melukai hari.
Mirip dirimu yang datang saat aku diserang sepi.
Hadir dalam keringnya hati.

Mungkin kau tak pernah ingin mengerti.
Setidaknya kau harus tau dirimu selalu menjadi obat hati.

Resah dalam hati melanda saat ku berdiri melepas kau pergi.
Aku tak takut jarak, tak takut pula waktu yang membagi sepi.
Hanya ada sebesit kerinduan untuk menggengam tangannya.
Tanganmu yang lembut, yang mampu mengobati segala curiga maupun luka.

Saat sedih menghampiri.
Hujan badai tak segan menghantui.
Aku hanya mampu berdiri menanti.
Memandang langit, sampai kau datang bersama pelangi.

Apa aku salah menunggumu?
Saat aku lelah, aku semakin kuat, kuat dan terus bertahan.
Apa kah kau sama sepertiku?
Saat ku memeluk cinta, kaupun mendekapnya lebih erat & lebih kuat.

Apa aku bodoh menantimu?
Apa aku terlalu mengharapkanmu?
Atau memang inilah pelangi yang kutunggu-tunggu?
Ini kehendak hati, aku bisa apa?

Soundcloud

Tuesday, December 4, 2012

Sahabat

taken from google.com



Mira dan Siska adalah dua sahabat yang selalu bersama. Kemanapun mereka pergi pasti selalu berdua, mereka tak pernah terpisahkan. Mereka mempunyai latar belakang keluarga berbeda, Siska adalah anak yatim piatu dan Mira adalah anak orang kaya pengusaha property. Siska di biayai oleh pamannya yang berada di luar kota untuk bersekolah dan kos di Jakarta.

Mira dan Siska merupakan murid SMA Negeri ternama di Jakarta. Mereka duduk di bangku kelas XI IA (Ilmu Alam). Banyak yang mengira bahwa Siska mendekati Mira hanya karena memanfaatkannya saja. Siska dianggap numpang eksis dan memanfaatkan kekayaan Mira saja selama ini. Beberapa orang menganggap seperti itu karena memang Siska lebih cantik ketimbang Mira. Banyak wanita yang iri terhadapnya. Selain cantik, Siska merupakan juara kelas karena kepintarannya.

Dengan hal-hal tersebut Mira tidak pernah merasa terganggu karena dirinya sudah tau bagaimana Siska sedalam-dalamnya, itu karena mereka sudah bersahabat lama dan selama ini tak pernah ada masalah diantara mereka berdua. Apa lagi yang orang-orang tuduhkan pada Siska.

Thursday, November 15, 2012

Anak Kos



Istilah anak kos diberikan pada orang-orang yang memilih merantau ke luar daerah. Anak kos adalah orang-orang yang sewa kamar buat tinggal dalam kurun waktu bulanan, bahkan tahunan. Bisa untuk alasan sekolah, kuliah, ataupun kerja. Kayak gue sekarang, gue kos karena kuliah di luar kota.

Kehidupan jadi anak kos itu enggak semudah di dalem rumah. Elo harus mandiri, harus tau cara bersosialisasi, harus tau cara menyamankan diri di kamar, dan yang pasti harus pinter-pinter manage duit.

Buat yang terakhir gue sebut, itu masalah besar buat anak kos pada tingkatan ekonomi tertentu. Iya, semacam tingkat ekonomi masyarakat, anak kos juga memiliki tingkatan-tingakatan itu. Kalau bisa gue gambarin, kira-kira bagan ekonomi anak kos itu seperti ini:

bagan anak kos

Wednesday, November 14, 2012

Review #RasaCinta

Untuk pertama kalinya seumur-umur gue bikin blog ini, akhirnya gue mau coba buat jadi komentator sebuah karya. Yah, walaupun gue gak ada apa-apanya dibandingkan mereka yang sudah senior-senior ini dalam hal menulis.


Disini gue mau review buku yang diterbitkan oleh @bukune, bukune ini salah satu penerbit yang terkenal dikalangan anak muda. Buku yang gue review untuk pertama kalinya ini adalah #RasaCinta karangan @arievrahman, @saputraroy, @ijotoska, @popokman, @dwiKaputra, @tlvi, dan @DewiSubrata.


Buku #RasaCinta

Buku #RasaCinta ini merupakan kumpulan cerpen dan tulisan mereka ber-tujuh. Buku ini mirip dengan daftar menu disebuah restoran. Ya, kalian benar, ada bagian Appetizer, Main Course, dan Dessert. Buat yang belum tau artinya, jadi ada bagian hidangan pembuka, hidangan utama, dan hidangan penutup. Mirip daftar menu restoran, kan?

Tuesday, November 13, 2012

Sasa

i love you


Pernah ngerasain yang namanya ditolak sebelum nembak? Gue pernah. Bukan, bukan cuma pernah. Lebih tepatnya, gue pakar. Yang namanya ditolak pas nembak itu udah biasa. Memang ditolak rasanya sakit. Kalau boleh bilang, di tolak itu kayak dicium bencong, ngenes abis.
Dari semua masalah orang ditolak, lebih luar biasa kalo elo ditolak sebelum nembak. Itu rasanya seribu kali lipat lebih sakit dan sejuta kali lipat lebih memalukan. Kalau boleh dibilang, di tolak macem ini kayak ditelanjangin di tengah lapangan bola Camp Nou-nya Barcelona yang lagi penuh sesak penonton.
Yang namanya cinta pasti selalu ada resikonya, dari sakit hati, patah hati, sampai kanker hati. Semua bisa aja terjadi di dalam percintaan. Lucunya, orang-orang banyak yang ngebet pingin cepet pacaran. Padahal kalau udah jadian mereka bakal galau setengah mati, bahkan sampai ada yang gantung diri. Miris.
Cinta itu memang berjuta rasanya, dari jaman gue masih kecil sampai sekarang, gue udah belasan kali jatuh cinta. Gue jatuh cinta sama cewek berbeda-beda, dari cewek matre sampai cewek jadian-jadian.
Cewek jadi-jadian itu semacam bencong gitu. Gue pernah salah kira, gue pikir itu cewek tulen. Tapi, Tuhan memang baik. Pas gue mau serius deketin dia, tiba-tiba aja identitasnya kebongkar. Penyebabnya cuma dua, pertama dia lupa cukur kumis dan kedua dia lupa cukur bulu ketek. Gue bersyukur nggak semakin terjerumus dalam lubang kesesatan.
Selain kisah-kisah cinta gue itu, pengalaman yang nggak gue lupain juga terjadi waktu gue duduk di bangku SMA. Ya, di bangku SMA yang kata orang-orang adalah masa paling indah dalam fase kehidupan. Menurut gue, itu salah besar.

Monday, November 12, 2012

Cinta di Dalam Sebatang Rokok

Aku duduk di atas sebuah gedung pencakar langit, memandang luasnya dunia di pagi hari. Cahaya matahari malu-malu di balik awan putih, langit biru tampak cerah terhampar bagai lautan abadi. Angis sepoi berhembus menyentuh wajahku, menyibak rambutku yang bergoyang lembut ke kanan dan ke kiri. Masih sama seperi dulu, udara segar pagi selalu menjadi awal dalam memulai hari.
"From: Livie
Setidaknya cobalah belajar untuk berhenti merokok, memang semua butuh perjuangan
Dikirim: 05.34" 
taken from google.com

Masih seperti biasa, sms mu itu selalu kubuka untuk menyadarkan diri. Tapi, seperti biasa juga, aku memang selalu tidak mengikuti mau mu.
Aku hisap sebentar, ku hembuskan pelan. Asap berwarna putih keabu-abuan melayang di skitar wajahku. Rasanya sedikit demi sedikit, masalah di otakku ikut kabur bersama asap itu. Pergi, terbang terbawa angin tak kembali. Masih satu setengah senti dari filternya, masih ada empat hisapan lagi yang bisa kunikmati. Masih ada waktu rokok di tangan kanan ku ini menghiburku, menghiburku sesaat saja.
Cinta, ya, masalah apa lagi yang aku hadapi selain cinta. Sama, masalah manusia selalu tentang uang dan cinta. Tidak jauh dari kedua hal itu, uang dan cinta, selalu itu yang dibesar-besarkan. Aku juga seperti itu, memikirkan kedua hal itu lebih dari apapun.

Thursday, November 8, 2012

Ilham




Kisah ini terinspirasi dari BM (Broadcast Message) yang pernah gue terima dulu. Cerita ini pengembangan dari BM yang tidak begitu panjang tersebut, mungkin diantara kalian pernah ada yang membaca alur cerita ini dan semoga cerita ini membawa manfaat untuk kalian semua agar mensyukuri apa yang kalian miliki saat ini.

---------------------------


taken from google.com

Ini kisah seorang ibu bernama Bu Minah yang memiliki cacat pada mata kirinya, mata kirinya sudah tidak ada lagi sejak anaknya masih kecil. Dia adalah seorang single fighter. Single fighter adalah sebutan untuk orang tua yang berjuang sendirian menghidupi keluarganya. Ya, Bu Minah ini berjuang sendirian karena sang suami meninggal saat mereka di karuniai seorang anak yang diberi nama Ilham. Ilham adalah anak yang cerdas, di bangku sekolah dia selalu membanggakan Bu Minah. Bu Minah sangat menyayangi Ilham lebih dari apapun, begitu juga Ilham yang sangat menyayangi ibunya.

Bu Minah bekerja sebagai petani di sebuah desa di Jawa Tengah, dia menanam padi dan penghasilannya memang tidak seberapa. Tetapi usahanya untuk menghidupi dan menyekolahkan Ilham sangat besar.

Ilham tumbuh dewasa di desa dan menjadi anak teladan dengan kepintarannya, karena prestasinya tersebut dia mendapatkan beasiswa untuk kuliah di sebuah Universitas Negeri ternama di Jakarta. Dengan berat hati Bu Minah melepaskan anaknya ke kota besar, namun sebelum Ilham pergi, Bu Minah memberi nasehat pada anaknya tersebut.

“Nak, kamu adalah seorang anak pintar. Kamu punya ketampanan serta otak yang sangat cerdas. Jangan sombong dan jangan gunakan semua anugerah Tuhan didalam dirimu itu untuk berbuat negatif.”

“Iya, Bu. Aku tidak akan pernah melupakan nasehatmu ini.”

Akhirnya, hari itu Ilham berangkat ke kota, dia membawa asa sebagai anak desa untuk merengkuh kebahagiaan dan kesuksesan dalam study nya.

Wednesday, November 7, 2012

Cinta Pertama


"Ada rasa yang tak biasa

Yang mulai kurasa yang entah kenapa

Mungkinkah, ini pertanda

Aku jatuh cinta, cintaku yang pertama"

Mikha Tambayong - Cinta Pertama



taken from google.com


Banyak orang bilang masa-masa kecil - seperti saat masih TK atau mungkin saat duduk di bangku SD - kita pasti pernah merasakan jatuh cinta. Orang-orang sering menyebutnya cinta monyet, entah sebutan dari mana sampai ada kata cinta monyet. Setau gue, cinta pertama gue itu cewek tulen, seorang manusia seutuhnya yang rambutnya di kepala doank. Bukan monyet yang punya rambut di seluruh bagian tubuhnya. Untungnya gue masih normal dan bisa bedain mana monyet dan mana manusia.
Cinta pertama memang unforgettable dalam kehidupan sebagian orang. Orang lebih mudah mengingat saat pertama dan saat terakhir ketimbang mengingat yang ada di tengah-tengahnya. Orang-orang lebih merasa terkesan karena awalan dan akhiran, makannya banyak yang bilang kalau PDKT itu masa-masa paling indah dan putus itu perih jenderal!
Cinta yang gue alami pertama kali terjadi saat gue masih kelas 5 SD. Waktu itu gue masih ingusan, masih bau terasi, dan masih kecil kaya kutil. Bukan, bukan kecil dalam arti fisik. Gue dulu gendut sampai nggak punya leher. Kalau udah mau Idul Adha, orang-orang bakal susah bedain mana gue dan mana anak sapi. Fak!!! Rasanya bener-bener kaya buntalan lemak yang siap dijual di pasar-pasar tradisional.
Singkat cerita, gue yang waktu itu masih belum tau arti kasih sayang dan cinta tertegun oleh keindahan seorang makhluk sempurna hasil lukisan Tuhan.
“Doy awas!!!”
PLAAAAKKK!!!

Sunday, October 28, 2012

Sebuah Tanya ( Karya Soe Hok Gie)


taken from google.com


Akhirnya semua akan tiba
Pada suatu hari yang biasa
Pada suatu ketika yang telah lama kita ketahui

Apakah kau masih berbicara selembut dahulu
Memintaku minum susu dan tidur yang lelap
Sambil membenarkan letak leher kemejaku

Kabut tipis pun turun pelan-pelan
Di lembah kasih, lembah Mandalawangi
Kau dan aku tegak berdiri
Melihat hutan-hutan yang menjadi suram
Meresapi belaian angin yang menjadi dingin

Apakah kau masih membelaiku semesra dahulu
Ketika kudekap kau
Dekaplah lebih mesra, lebih dekat

Saturday, October 20, 2012

Dear You...


“Selamat datang! Untuk berapa orang, kak?”
“Dua orang”
“Mau di luar atau di dalam, kak?”
“Di dalam saja”
“Baik, mari silahkan saya antar ke mejanya”


Malam ini aku melangkah ke dalam sebuah café bergaya Italia. Cahaya kekuningan yang remang-remang menghiasi bagian dalam dan luar café ini. Tembok-tembok bata tanpa cat yang tersusun rapi berwarna merah menjadi tema tiap sudut dinding yang ada. Sofa-sofa berwarna kuning gading dan meja kayu berwarna cokelat tertata di seluruh penjuru ruangan. Aku melangkah mengikuti pelayan café menuju sebuah meja yang terletak di dekat jendela. Aku duduk sembari membaca menu yang di berikan oleh pelayan, membalik tiap halaman dan memilih thai-tea sebagai pesanan perdana ku.


Menunggu dan terus menunggu sampai pesanan ku datang, ku tatap keluar jendela. Aku tertegun dalam keindahan lampu kota yang menghiasi pemandangan. Warna-warni lampu jalan, rumah-rumah, dan kendaraan sangat serasi dan enak dipandang. Bintang-bintang yang tadinya bersembunyi di balik awan pun mulai bermunculan. Membangkitkan sisi romantis yang selama ini sangat ku rindukan.


Lamunan ku terganggu saat pelayan datang membawa minuman pesananku. Kulihat sekeliling meja, banyak tamu yang berpasangan. Sedangkan aku saat ini hanya menikmati tiap teguk minuman tanpa ada kawan. Masih tetap seperti hari-hari kemarin saat aku kesepian dan merasa kehilangan.

Gerbong Kereta #9

Cinta itu perjuangan, tidak pernah ada yang namanya instan. Saat kedua hati saling jatuh cinta, mereka pasti akan berjuang bersama-sama untuk membangun sebuah hubungan. Semua tentang cinta memang belum tentu berakhir dengan indah, tapi itu lah keunikan cinta. Semua orang ingin dicintai, semua orang pasti mencintai. Cinta itu cukup membutakan mata dan mampu mengacaukan segala logika bagi orang-orang yang merasakannya. Tidak sampai di situ saja, cinta juga kadang memabukkan. Ya, hanya cinta yang bisa.


Begitu juga dengan hati dan perasaanku yang tersihir oleh makhluk Tuhan bernama wanita. Perkenalkan, namaku Radit. Lebih sering di panggil Adit. Ini cerita tentang perjuangan. Dimana cinta membawa kita pada seseorang yang tepat, bukan yang sempat.


Cerita ini berawal saat aku mulai mengenal seorang perempuan bernama Rahmaaa, namanya Rahma tapi aku panggil Rahmaaa. Buat yang belum paham, Rahmaaa itu nama panggilan, Rahma itu nama aslinya. Jadi Rahmaaa adalah panggilanku untuknya. Intinya dia Rahmaaa.


Rahmaaa adalah seorang perempuan manis dengan kulit kuning gelap khas orang-orang jawa. Rambutnya panjang dengan poni rapi yang tampak serasi seperti tirai menutupi jidatnya. Lesung di pipi kanannya menambah keindahan senyumnya, jelas berbagai macam pria mampu tersirih olehnya. Rahmaaa memiliki tinggi 167cm dan berat badan 43kg, ramping dan tentu saja tinggi untuk ukuran perempuan Indonesia. Anaknya baik, perhatian, tulus, sedikit manja, sedikit kekanak-kanakan dan tentu saja lovable banget. 

Saturday, October 13, 2012

Loser



Aku termenung di atas karang
memandang luas lautan
menikmati keserasian alam ini

Malam ini hujan turun dengan derasnya
"SIALAN!", aku mulai mengumpat
Aku kesal dengan keadaan
Keadaan yang amat sangat merugikan

Friday, October 12, 2012

Prolog


September 2010

“Dit, kamu enggak bisa gitu! Semaunya aja!”, Icha tiba-tiba berteriak.
“Cha, kamu harus ngertiin kondisinya. Ini demi kita berdua...”,
“Kita berdua Dit??? Maksud kamu dirimu? Enggak! Aku tetap enggak setuju!”,
“Tapi Cha...”
“Enggak! TITIK!!!”, belum sempat aku menjelaskan tiba-tiba saja Icha memotong kata-kataku. Dia lalu berdiri dari tempat duduknya dan pergi meninggalkan ku.

“CHA!! Tunggu, Cha!”, kata ku. Sayang Icha dengan sigap meninggalkan ku terduduk sendirian di cafe itu. Puluhan pasang mata melihat ku karena pertengkaran ini, malu, ya aku malu. Tapi lebih dari itu aku merasa benar-benar kecewa atas hal yang terjadi.

Aku yang berumur 22 tahun saat itu memiliki rencana untuk mencari beasiswa S2 di luar negeri. Hal ini aku rencanakan untuk membuat bangga orang tua aku, karena selama ini orang tua aku enggak pernah menunjukkan rasa bangga memiliki anak seperti diriku. Walaupun nilai ku selama sekolah sampai kuliah terbilang baik, tapi mereka seperti tidak memperdulikan aku. Mereka cuek, bahkan saat aku wisuda pun mereka tidak datang karena urusan masing-masing.

Sunday, September 9, 2012

Sederhana

Hal yang lumayan basi saat orang ngomong "jangan terlalu berlebihan, secukupnya aja". Ya, guys, kata-kata cukup atau sederhana sering kita dengar. Kenyataannya banyak orang yang tidak bisa "secukupnya" atau "sederhana", tentu itu karena memang keinginan manusia yang tidak terbatas.


Kata sederhana mungkin banyak artinya, menurut gue sederhana itu bisa berarti apa adanya, tidak berlebihan ataupun simple. Tapi, di luar segala keinginan manusia, sesungguhnya kita selalu terikat dengan kata "sederhana". Di luar segala ketidak terbatasan tujuan manusia, selalu ada hal positif maupun negatif di balik kata sederhana. Enggak percaya? Cekibrot!




Sederhana 1

Monday, August 13, 2012

#TipsMoveOn 2


Setelah 5 abad lupa password blog ini, akhirnya gue inget juga. Maklum jomblo, dapet pacar aja susah, apa lagi mengingat. #jomblongenes



Enggak kerasa lebaran udah tinggal sebentar lagi, jalanan udah mulai macet, toko-toko udah mulai tutup, kampus-kampus udah enggak ada ayam nya, dan yang pasti tempat makan sahur udah pada tutup. Karena hal terakhir tadi, belakangan gue cuma sahur pakai mie rebus atau bahkan kalo waktu mepet gue cuma sempet makan mie diremukin. Seneng sih berat badan turun drastis, tapi lebih banyak ngenesnya sih gara-gara gue susah BAB kebanyakan makan mie instan.



Jaman dulu yang namanya puasa, enggak tau kenapa, kerasa lebih bermakna. Jaman dulu yang namanya puasa kertas-kertas mercon bertebaran, perang sarung abis shalat di masjid, bahkan tiap subuh ada yang namanya "Asmara Subuh". Asmara Subuh ini rutinitas para jombloers untuk mencari gebetan, jaman dulu yang namanya ke masjid itu ada 2 tujuan utama buat jomblo sejati, yang pertama buat cari tanda tangan ustadz dan imam, yang kedua buat cari gebetan. Antara asik dan terkutuk sih, ke masjid bukan cari pahala malah cari paha saja.


Saturday, June 2, 2012

Balada Sabtu Malam

Hari ini adalah hari sabtu, 2 Juni 2012, jam 19.30. Berarti ini saatnya sabtu malam dimulai. (terus kenapa?)




Biasanya malam ini semua orang bakal mengajukan pertanyaan yang sama ke gue, "Doy, malem minggu kemana?", belum sempet gue jawab udah di samber dengan kata-kata, "Ohh, di rumah aja ya? KASIHAN! wkwkwk". Alhasil gue cuma bisa meratapi nasib dan diam seribu rupiah, "......."



Tapi, malam ini semua pingin gue ubah. Gue pingin dilihat seperti manusia normal yang banyak aktivitas diluar rumah. Gue enggak mau dipandang sebagai lelaki pengangguran yang jomblo lapuk. Alhasil, gebrakan itu pun dimulai.


Wednesday, May 30, 2012

Belajar PDKT

Karena belakangan tingkat ke jomblo an gue makin kronis dan makin banyak orang yg enggak melihat kegantengan gue, akhirnya gue memutuskan untuk belajar cara PDKT yang baik dan benar.


PDKT memang gampang-gampang susah, buat gue PDKT itu susah-susah banget malah. Ya, guys, memang tiap orang punya perbedaan dalam masalah asmara ini, termasuk cara PDKT. Beberapa orang memandang PDKT adalah hal mudah, sebagian besar lainnya (termasuk gue) memandang itu adalah hal yang sulit.


Beberapa hari ini gue sering nge-tweet tentang #tipsPDKT, gue pingin belajar dan sharing tentang PDKT, sambil berharap salah satu dari mereka melihat kegantengan gue walaupun cuma dari tweet. Beberapa hari lalu gue sempet nge-tweet kaya gini:


#tsaah


#okesip

Saturday, May 5, 2012

Sabtu Malam

Memberi judul sebuah posting adalah hal penting. Seandainya salah memberi judul mungkin gue udah di amuk followers gue yang jomblo, bisa dijamin kalo judul posting ini Malam Minggu mereka bakar bakar ketek gue sampe angus. Ya, bagi para fakir asmara memang malam minggu seperti kuntilanak di atas pohon, pocong loncat-loncat di kebon, atau seperti 3 macan yang lagi nari iwak peyek... Nyeremin abis! Krena alasan-alasan toleransi dalam berasmara itu gue memberikan judul yang baik dan sopan, yaitu "sabtu malam".

Tepuk tangan.....


Malam ini sebenernya gue diajak temen-temen buat jalan, diajakin cewek-cewek kece nonton The Avengers yang belakangan lagi nge-boom. Tapi, karena gue dikasih tau followers kalau nanti malem ada pertandingan Final FA Cup, keinginan buat pergi sama mereka pun batal. Menurut gue, serunya sepak bola enggak akan pernah kalah dari serunya The Avengers, The Raid ataupun Suster Keramas. #pencitraan



Buat gue, film horror lebih baik dipilih buat yang pergi nonton bareng gebetan/pacar. Kenapa? Karena makin seram film yang kau pilih, makin hangat pelukan yang kau raih (by: PJP). Jadi, kalau cuma nonton film action buat apa? Pulang-pulang tetep aja kedinginan kan?



Barusan gue nonton pertandingan Arsenal vs Norwich City dirumah, ternyata pertandingan mereka juga seru abis. Gue jamin orang yang malam ini pacaran bakal nyesel, apalagi yang malam minggu ini keluar sama pacar tapi ujung-ujungnya ribut. Dijamin nyesel abis...


So, selamat ber- sabtu malam kawan, ramaikan TL mu dan terimalah gelar jomblomu.


Inget, doa gue buat para couple di luar sana:
"Tuhan, bila Engkau mencintai teman-temanku, selamatkan mereka malam ini. Tapi, bila Engkau mencintaiku, tolong hancurkan malam minggu sabtu malam mereka"

Sunday, April 29, 2012

Jurus-jurus Dalam Percintaan

Yang namanya cinta itu enggak bisa kita hadapi secara biasa, kita wajib dan kudu punya yang namanya jurus dalam percintaan. Kebetulan beberapa hari lalu gue mantengin TL dari mahasiswi kebanggaan gue yang bernama @dian_ajeng. Doi salah satu followers gue, sesosok makhluk langka yang wajib dilestarikan karena keabadiannya sebagai mahasiswi. Gue dapet jurus-jurus ini dari doi dan sedikit di modifikasi dengan gaya bahasa gue. So? Apa saja jurus dalam percintaan? Ini dia...




Wednesday, January 11, 2012

Tips Move On


Belakangan, sejak gue tersesat di dunia maya yang bernama twitter, gue sering nemu istilah galau, move on, dan jomblongenes. Nah salah satu yang gue bahas dari hal-hal yang di hebohkan anak-anak muda jaman sekarang itu adalah istilah move on.


Move on, dalam bahasa harafiah Indonesia bisa artikan maju.


Move on, disini mungkin orang-orang atau anak-anak muda mengartikan bahwa maju melangkah karena sudah lama berkecimpung dengan perasaan sedih, sendu, galau, dan ngenes. Mungkin lebih simple-nya kita sebut sebagai langkah menuju lembar baru kehidupan setelah pukulan berat terhadap hidup kita.


Bagi orang-orang yang ngga pernah atau mungkin belum pernah mengalami kegagalan yang amat sangat berat pasti menganggap move on itu hal yang mudah. Semudah kita membalikan tangan dan semudah mencabut bulu ketiak.


Ohh, tunggu dulu…