Sunday, June 16, 2013

Aku

Aku, sampai pada waktuku
Aku dan kamu adalah satu
Kita adalah satu yang saling tahu-menahu.

Aku, sampai pada waktuku
Aku yang paling tahu, apa yang kamu lakukan di belakangku.

Kamu, sampai pada waktumu
Kamu yang paling tahu, apa yang kulakukan di belakangmu.

Aku dan kamu adalah satu
Sampai akhirnya menjadi kaku dan abu-abu
Lalu, menjadi debu.

Abu-abu merupakan lambang ragu
Hitamku dan putihmu menjadi satu
Lalu, semua menjadi rancu.

Dulu, malu-malu aku pun mau bersamamu
Malu akan hitamku
Bukan malu bersama putihmu

Kita adalah satu
Namun, waktu membawa rancu yang memaku.

Bergetarku kehilanganmu,
Kita yang satu kembali ke masa itu
Masa dimana bukan kita yang satu
Masa dimana hanya ada aku dan kamu.

Cinta? Pada waktu tertentu hanya sebuah mimpi kelabu.

1 comment:

  1. filosofis tentang cinta nih,
    pasti sebagian dari curhat ya hehe
    bagus postingannya :)

    ReplyDelete